Sebuah Puisi Sebelum Menidurkanmu

Dia tak pernah bertanya siapa namaku, dari mana saja baru pulang, kenapa sering mendengarkan lagu sendu setiap dini hari, dan kenapa sering merenung seraya menatap langit-langit.

Dia tak pernah menolak saat kusentuh.
Dia juga selalu menenangkanku di saat rapuh.
Bahkan, dia tak pernah sekalipun mengeluh.
Padahal aku hanya mencarinya di saat butuh. 

Namun, dia selalu memberiku tempat yang paling nyaman tanpa syarat.
Agar aku dapat mengistirahatkan jiwa.


Dibuat pada 22 Oktober 2016, pukul 01. 19.
SHARE

Unknown

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment