Google Update Google Trends Explore

Agustus 2016 lalu Google melakukan update pada Google Trends Explore. Perubahan menyolok terlihat pada tampilan antarmuka dan beberapa fungsi pelaporan istilah pencarian pada Tool Google Trends Explore ini. Fitur apa saja yang telah berubah pada tool ini?

Google Update Google Trends Explore

Tidak seperti perubahan Google lainnya, di mana setiap update dari Google akan mendapat perhatian dari publik dunia. Namun update kali ini hanya diketahui oleh orang-orang tertentu saja, mereka adalah para marketer, peneliti dan wartawan.

Anda dapat melihat nuansa baru update dari fitur serta fungsi Tool Google Trends Explore di sini.

Berikut rincian singkat tentang apa yang telah berubah pada Google Trends Explore.

Tampilan Antarmuka

Tampilan antarmuka telah disempurnakan berdasarkan data tunggal pada tampilan layar yang memungkinkan navigasi lebih mudah dan sederhana.

Riwayat data tren per hari

Laporan arsip data tren saat ini sudah dapat dilihat per hari (sebelumnya per bulan). Mungkin inilah update paling penting fitur Google Trends Explore Tool, karena dengan perubahan ini pengguna dapat menyesuaikan rentang waktu untuk tanggal tertentu ketika mengetahui suatu peristiwa sedang terjadi, seperti peluncuran berita baru, pejualan serta produk.

Google Update Google Trends Explore

Perbandingan Geografis

Membandingkan dua atau lebih istilah pencarian saat ini akan menghasilkan istilah pencarian yang lebih kuat berdasarkan wilayah geografis peta tunggal.

Filter istilah pencarian berjangka

Ketika membandingkan dua atau lebih istilah pencarian pengguna secara individu dapat mem-filter data berdasarkan wilayah geografis dan rentang waktu.

Ekspor data ke Excel

Semua komponen data dalam interface tren kini dapat di ekspor ke file Excel dalam format CSV.

Google Update Google Trends Explore

Embed Grafik ke Perangkat Mobile

Grafik istilah pencarian kini sudah dapat di-embed ke perangkat mobile.

Fitur Google Trends Explore yang telah dihapus:


Berita dan Tombol Forecast

Pengguna sudah tidak bisa lagi melihat trending berita, dan juga tidak dapat lagi meramalkan minat penelusuran masa depan. Di mana dalam beberapa bulan terakhir fitur ini masih tersedia.

Tren dari waktu ke waktu (MAP)

Fitur, yang memungkinkan pengguna untuk melihat perubahan minat penelusuran berdasarkan geografis dari waktu ke waktu, juga telah dihapus. Untuk beberapa istilah pencarian dengan volume yang sangat tinggi fitur ini masih sangat menarik dan tampaknya sangat konsisten

Lihat juga 6 Topik Teratas Google Trend Indonesia Tahun 2016
SHARE

Unknown

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment